Metode adalah salah satu
prosedur yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu. Metode pembelajaran
adalah cara-cara yang digunakan guru dalam menyajikan suatu materi pembelajaran
atau permainan dengan memperhatikan keseluruhan situasi belajar dan bermain
untuk mencapai suatu tujuan.
Metode-metode
yang dibutuhkan untuk membangun pengetahuan pada anak, antara lain:
- Metode praktik langsung
Melalui
kegiatan praktik langsung diharapkan anak mendapatkan pengalaman melalui
interaksi langsung dengan objek. Contoh : Guru menuangkan pasir dalam ember.
Guru menekankan kata pada kosa kata yang hendak diperkenalkan pada anak.
- Metode cerita atau dongeng
Melalui
kegiatan bercerita atau mendongeng diharapkan anak mendapatkan pengetahuan
bagaimana cara menyampaikan pesan pada orang lain agar orang lain mampu
memahami pesan-pesan yang ingin disampaikan. Ketika anak mendengarkan suatu
cerita, anak akan belajar mengembangkan kemampuan kognisi, perbendaharaan dan
tata bahasa,emosi, sosialisasi, partisipasi, kebiasaan bekerja dan juga
motoriknya. Contoh : Guru bercerita kupu-kupu
bersayap merah.
- Metode Tanya jawab
Metode
ini membangun pengetahuan anak melalui pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
sehingga anak dapat menjaab dan membuat pertanyaan sesuai dengan informasi yang
ingin diperolehnya. Disamping itu juga diharapkan anak mampu mengingat,
memikirkan dan menganalisis suatu hal yang menjadi bahan pelajaran atau
permainan yang dihadapinya.
- Metode Proyek
Metode
Proyek memberikan kesempatan pada anak melakukan eksplorasi pada lingkungan
disekitar anak dengan lingkungan sebagai proyek belajar anak. Contoh : anak
bermain pasir dipantai, ia akan membuat istana atau sesuatu yang ia sukai.
- Metode bermain Peran
Bermain
peran adalah suatu kegiatan untuk memerankan sesuatu di luar perannya sendiri
agar anak dapat memiliki pemahaman dan pandangan yang benar tentang sejarah
dimasa lampau, kemungkinan peristiwa dimasa dating dan peristiwa hangat yang
memiliki arti penting di masa kini atau situasi yang diciptakan setiap saat dan
disetiap tempat. Contoh : seorang anak disuruh memperagakan profesi dokter, ia
akan berpura-pura memeriksa pasiennya.
- Metode demonstrasi
Metode
demonstrasi digunakan untuk membangun pengetahuan pada anak, yaitu dengan cara
menunjukkan atau memperagakan suatu tahapan kejadian, proses, dan peristiwa.
Contoh : guru ingin mengenalkan warna hijau. Warna hijau adalah hasil campuran
warna kuning dengan biru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar